Signal,
Transduces, Analog, dan Digital
v Signal
Sinyal adalah suatu besaran fisis yang berubah terhadap
waktu, ruang, ataupun dapat berubah terhadap variabel bebas lainnya, yang
dimaksud dengan variabel bebas disini adalah sinyal dapat dikatakan sebagai sinyal
kontinyu (dinyatakan dengan x(n)), sinyal
diskrit (dinyatakan dengan x(t)), dan
lain-lain
v Transduces
Transduser (Inggris:
transducer) adalah sebuah
alat yang mengubah satu bentuk daya menjadi bentuk daya lainnya untuk berbagai
tujuan termasuk pengubahan ukuran atau informasi (misalnya, sensor
tekanan). Transduser bisa berupa peralatan listrik,
elektronik,
elektromekanik, elektromagnetik,
fotonik,
atau fotovoltaik.
Dalam pengertian yang lebih luas, transduser kadang-kadang juga didefinisikan
sebagai suatu peralatan yang mengubah suatu bentuk sinyal menjadi bentuk sinyal
lainnya.
Contoh transducer :
1.
Speaker adalah tranduces yang mengubah sinyal
elektrik ke frekuensi audio (suara) atau dengan cara menggetarkan komponennya
yang berbentuk selaput
2. Microphone
adalah sebuah transducer yang mengubah sinyal suara menjadi sinyal– sinyal
listrik sesuai pola suara yang diterima. Sistem elektronik akan merespon
sinyal-sinyal suara menggunakan komponen ini,baik direkam ataupun dikenali.
3.
Thermistor adalah transduces yang mengubah
energi panas menjadi energi listrik yaitu tegangan listrik, maka thermistor
harus dialiri arus listrik. Ketika hambatan thermistor berubah karena pengaruh
panas, maka tegangan listrik dari thermistor juga berubah.
4.
Generator adalah suatu alat yang dapat mengubah
tenaga mekanik menjadi energi listrik. Tenaga mekanik bisa berasal dari panas,
air, uap, dll. Energi listrik yang dihasilkan oleh generator bisa berupa
Listrik AC (listrik bolak-balik) maupun DC (listrik searah).
5.
Remote control IR bekerja dengan mengirimkan
gelombang inframerah ke perangkat elektronik, sementara remote kontrol RF
bekerja dengan cara yang sama namun menggunakan gelombang radio.
Informasi asal meliputi :
-
Suhu -
Posisi
-
Gambar -
Time
-
Kelembapan -
Volume
-
Suara
v
Signal
Analog
Signal Analog adalah sinyal kontinyu yang mempunyai puncak positif dan
puncak negatif dimana karakteristik dari sinyal tersebut akan berubah-ubah
sesuai dengan informasi yang dibawanya. Karakteristik yang akan berubah-ubah
adalah amplitudo dan frekuensi. Pada umumnya sinyal analog digambarkan dalam
bentuk gelombang sinus dimana mempunyai tiga variabel, yaitu:
- Amplitudo: Menggambarkan tinggi gelombang
- Frekuensi: Jumlah gelombang yang dihasilkan per detik
- Fasa: Besarnya sudut yang terbentuk pada gelombang
Sinyal analog berupa berbagai macam gelombang
elektromagnetik yang langsung, terus menerus dan disebarkan melalui berbagai
media transmisi. Data analog merupakan data yang diimplikasikan melalui ukuran
fisik serta memiliki nilai berulang secara terus - menerus dalam beberapa
interval. Biasanya data analog menempati spektrum frekuensi yang terbatas.
Contoh data analog adalah data suara, audio dan video.
Contoh sinyal analog :
- sinyal suara pada radio konvensional,
- sinyal gambar (foto) pada kamera konvensional,
- sinyal video pada televisi konvensional.
- Televisi analog, dimana televisi analog ini dapat mengkodekan informasi gambar dengan memvariasikan voltase dan/atau frekuensi dari sinyal. Seluruh sistem sebelum Televisi digital dapat dimasukan ke analog.
- sinyal suara pada radio konvensional,
- sinyal gambar (foto) pada kamera konvensional,
- sinyal video pada televisi konvensional.
- Televisi analog, dimana televisi analog ini dapat mengkodekan informasi gambar dengan memvariasikan voltase dan/atau frekuensi dari sinyal. Seluruh sistem sebelum Televisi digital dapat dimasukan ke analog.
v Signal Digital
Digital merupakan sinyal data dalam bentuk pulsa yang dapat mengalami perubahan
yang tiba-tiba dan mempunyai besaran 0 dan 1. Signal digital hanya memiliki dua
keadaan, yaitu 0 dan 1, sehingga tidak mudah terpengaruh oleh derau, tetapi
transmisi dengan sinyal digital hanya mencapai jarak jangkau pengiriman data yang
relatif dekat. Biasanya sinyal ini juga dikenal dengan sinyal diskret.
Dan signal yang menampilkan data digital. Data digital merupakan data yang
memiliki deretan nilai yang berbeda dan memiliki ciri tersendiri. Contoh data
digital adalah teks, bilangan bulat dan karakter - karakter yang lainnya.
Terdapat beberapa kesalahan dalam data digital. Bahwa data dalam bentuk
karakter - karakter yang dapat dipahami manusia tidak dapat langsung
ditransmisikan dengan mudah dalam sistem komunikasi. Data tersebut harus
ditransmisikan dalam bentuk biner terlebih dahulu. Jadi data itu ditransmisikan
dalam bentuk deretan bit.
Contohnya sinyal digital kebanyakan digunakan dalam berbagai aplikasi:
- Aplikasi pengolahan suara pada kanal telepon.
- Pemrosesan citra serta transmisinya.
- Dalam bidang seismologi dan geofisika.
- Eksplorasi minyak.
- Deteksi ledakan nuklir.
- Pemrosesan sinyal yang diterima dari luar angkasa, dan sebagainya.
Bet365 casino - Filmfile europe
BalasHapusBet365 online 아이탬매니아 casino. The site is regulated by 토토사이트 적발 벳피스트 the Government 메이저놀이터 순위 of Gibraltar, the Gambling Commission and 넷마블 사이트 a licensing body of 스포츠 실시간 중계 사이트 벳피스트 the Malta Gaming Authority (MGA).